Okebali.com
Davos, 20 Januari 2023 – Masih dalam suasana perhelatan World Economic Forum (WEF) Annual Meeting 2023, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia bertemu dengan Menteri Keuangan Polandia Magdalena Rzeczkowska di Davos siang hari waktu setempat (19/1).
Pertemuan ini membahas tentang peningkatan kerja sama antara kedua negara, di mana salah satunya
adalah kerja sama di bidang keuangan dan pada pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik.
Menteri Bahlil mengungkapkan apresiasinya atas hubungan baik yang selama ini terjalin antara Indonesia dan Polandia. Menurut Bahlil, Indonesia dan Polandia dapat berkolaborasi untuk mengoptimalkan
pemanfaatan sumber daya alam dari masing-masing negara.
“Kerja sama antara Indonesia dan Polandia ini masih banyak peluangnya untuk ditingkatkan lagi. Apalagi
Polandia itu negara produsen baterai listrik terbesar di Eropa. Ini kesempatan bagi kita untuk
berkolaborasi,” ujar Bahlil.
Tidak hanya itu, Menteri Bahlil dan Menteri Magdalena juga menyepakati peningkatan kerja sama di
bidang keuangan antara kedua negara, termasuk di dalamnya yaitu memfasilitasi upaya pemerintah
Polandia untuk mempromosikan penjualan surat berharga/obligasinya. Kedua menteri juga membahas
perihal dinamika terkait global minimum tax treaty (perjanjian pajak minimal global).
Menanggapi hal tersebut, Menteri Magdalena menyampaikan apresiasi kepada Indonesia atas peluang peningkatan kerja sama yang ditawarkan, terutama pada pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik. Ditambah lagi, pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik di Polandia didukung pula oleh perusahaan besar Asia
Kami berterima kasih atas kesempatan kerja sama dengan Indonesia. Kami berharap kerja sama ini dapat
berlangsung lancar untuk jangka waktu yang panjang. Perihal peluang kolaborasi pada bidang
pengembangan ekosistem kendaraan listrik, Polandia siap untuk membahas lebih lanjut dan menjajaki
peluang kerja sama dengan Indonesia,” ucap Magdalena.
Saat ini, Polandia menempati urutan ke-46 dengan total realisasi sebesar USD0,024 juta. Tiga perusahaan
asal Polandia dengan total realisasi investasi terbesar di Indonesia antara lain Toyo Seal Indonesia (industri
karet plastik), Xanadu Operations Indonesia (hotel dan restoran), dan Family Members Group Indonesia
(perdagangan dan reparasi).
Indonesia saat ini juga tengah dalam tahap perundingan dengan Uni Eropa (termasuk Polandia di dalamnya) untuk membentuk Perjanjian Kerja Sama Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement/EU-CEPA) yang salah satunya memuat bab tentang Investasi (Investment Chapter).