OKEBALI.COM
Badung, ~ Aparatur Sipil Negara (ASN) harus mempunyai orientasi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Karena core value ASN berakhlak berorientasi pada pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif. Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa saat membuka Pelatihan Perencanaan Penganggaran APBD di Kabupaten Badung Tahun 2023, Senin (13/2) bertempat di Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Puspem Badung. Pelatihan ini dilaksanakan selama 2 hari (13-14 Februari) dan diikuti oleh 90 peserta. Turut hadir Widyaiswara Ahli Madya BPSDM Kemendagri Dr. Achmad Deni Suwardhani selaku fasilitator, Kepala BKPSDM Badung I Gede Wijaya.
Menurut Sekda Adi Arnawa pelatihan ini menjadi tonggak ASN dalam penguatan budaya kerja khususnya bagi pengelola keuangan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung. Agar selalu meningkatkan profesionalitasnya, terlebih pemerintah Kabupaten Badung memiliki target untuk terus mempertahankan laporan keuangan wajar tanpa pengembalian (WTP). “Pengembangan SDM ASN ini mutlak harus dilakukan. Dari pelatihan ini para peserta akan mendapatkan kemampuan untuk meningkatkan kinerja. Oleh karena itu saya meminta kepada para peserta pelatihan, yang membidangi perencanaan penganggaran di masing-masing perangkat daerah agar tetap fokus untuk mendengarkan materi-materi yang akan disampaikan oleh narasumber. Karena nantinya akan bermuara kepada hasil laporan keuangan pemerintah daerah yang akuntabel,” jelasnya.
Sementara itu Kepala BKPSDM Badung I Gede Wijaya melaporkan, pelaksanaan pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi ASN Kabupaten Badung dalam bidang perencanaan penganggaran APBD. Sehingga terwujudnya laporan keuangan yang transparan dan akuntabel. “Adapun pesertanya merupakan ASN di Kabupaten Badung yang membidangi perencanaan penganggaran. Pelatihan ini menghadirkan fasilitator Widyaiswara Ahli Madya dari BPSDM Kemendagri Bapak Achmad Deni Suwardhani,” ucapnya.
OBC/UN