Denpasar OKEBALI.COM
Manfaat berjalan kaki
Sebelum mengulik manfaat berjalan tanpa alas kaki, Anda perlu tahu dulu bahwa berjalan kaki secara umum sudah memiliki manfaat baik. Mengutip dari Better Health, Anda tidak perlu menghabiskan waktu berjam-jam karena bisa berjalan santai setidaknya 30 menit untuk mendapat manfaat seperti berikut ini.
menyehatkan kardiovaskular,
memperkuat tulang dan
mengurangi lemak dalam tubuh, meningkatkan kekuatan dan daya tahan otot.
Seberapa sering Anda berjalan tanpa alas kaki? Ternyata, ada manfaat dari kebiasaan yang satu ini, meski masih menimbulkan pro dan kontra. Berjalan pakai sepatu atau sandal pasti lebih nyaman, tetapi tidak ada salahnya mencoba kebiasaan baru. Berikut penjelasan seputar manfaat dan risiko dari berjalan tanpa sandal dan sepatu.
Manfaat berjalan kaki
Sebelum mengulik manfaat berjalan tanpa alas kaki, Anda perlu tahu dulu bahwa berjalan kaki secara umum sudah memiliki manfaat
Berjalan kaki adalah salah satu kegiatan yang sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan Anda secara keseluruhan.
Mengutip dari Better Health, Anda tidak perlu menghabiskan waktu berjam-jam karena bisa berjalan santai setidaknya 30 menit untuk mendapat manfaat seperti berikut ini.
Menyehatkan kardiovaskular,memperkuat tulang dan mengurangi lemak dalam tubuh,
meningkatkan kekuatan dan daya tahan otot.
Bahkan, berjalan kaki juga bisa mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, osteoporosis sampai beberapa jenis kanker.
Jalan kaki juga termasuk olahraga yang murah meriah dan tidak perlu memakai peralatan khusus.
Bahkan, sebagian orang mulai membiasakan untuk berjalan tanpa alas kaki.
Manfaat berjalan tanpa alas kaki :
Berjalan tidak memakai sandal dan sepatu sedang populer belakangan ini dengan klaim bisa menyehatkan badan.
Mengutip dari Mayo Clinic, ada sepatu olahraga yang sangat tipis sehingga memberikan sensasi seperti bertelanjang kaki.
Singkatnya, manfaat berjalan tanpa alas kaki untuk kesehatan yaitu berikut ini.
Untuk lebih lengkapnya, berikut manfaat dari berjalan tanpa alas kaki.
1.Mengurangi risiko penyakit jantung
Sebuah studi terbitan Journal of Alternative and Complementary Medicine menemukan hubungan berjalan tanpa alas kaki dengan mengurangi risiko penyakit jantung.
Peneliti menjelaskan dalam penelitian tersebut bahwa grounding dapat mengurangi pembekuan dan pengentalan darah dalam sel darah merah.
2.Bikin tidur lebih nyenyak
Berjalan tanpa alas kaki juga bisa membuat tidur lebih nyenyak. Elektron bumi menyebar ke tubuh Anda dan menyebabkan beberapa perubahan psikologis yang bermanfaat, termasuk meningkatkan kualitas tidur setiap malam.
Selain itu, berjalan tanpa alas kaki juga membantu menormalkan ritme biologis pada siang dan malam. Ini membantu Anda rileks dan tidur lebih nyenyak.
3.Mencegah Penyakit Jantung
4.Meningkatkan postur dan keseimbangan tubuh keseluruhan
5. Meningkatkan suasana hati
Penelitian dari Explore menjelaskan bahwa stres dan depresi bisa berkurang dengan kebiasaan berjalan tanpa alas kaki.
Namun Olahraga jalan kaki tanpa alas kaki juga ada resiko bila dilakukan diluar rumah :
Beberapa kekurangan berjalan kaki tanpa alas kaki yaitu sebagai berikut :
.Kemungkinan masuknya bakteri, infeksi jamur, dan virus akibat bertelanjang kaki.
.Adanya kutil plantar dan infeksi virus pada permukaan yang kotor.
.Kutu air dan infeksi jamur juga menempel pada permukaan yang basah lainnya.
.Kemungkinan menginjak pecahan kaca atau paku yang dapat menyebabkan infeksi tetanus.
.Terkena cacing tambang ketika kaki memiliki kontak langsung dengan kotoran hewan, yang biasanya terdapat pada pasir dan rumput.
Berjalan kaki tanpa alas akan aman dan sehat bila dilakukan ditempat yang baik dan bersih dari kotoran binatang,bebas dari pecahan kaca dan bila memungkinkan dilakukan dihalaman rumah (bila halaman rumah cukup luas)
Dan 20-30 menit adalah durasi yang sangat cukup agar kualitas hidup dan tubuh anda sehat dan kuat