Badung OKEBALI.COM
Berawal dari kegiatan olah raga pagi beberapa orang dengan jalan-jalan dan di lanjutkan dengan olah raga Renang,kini kegiatan tersebut sudah memiliki komunitas 60 orang dengan membentuk sebuah paguyuban yang bernama MANULA BUNGAN SANDAT dengan Motto : Ngiring Melaksana Becik sesuai dengan makna dan filosophy Bungan Sandat/Bungan Kenanga,Semakin tua semakin menebar keharuman.
Anggota Manula Bungan Sandat rata-rata ber’Usia 50 tahun s/d +80 tahun ,terdiri dari berbagai para Pensiunan dari berbagai Stake Holder diantaranya : Guru,TNI,Polri,Dosen , Pengusaha dan beberapa Penglingsir/Jero Mangku.
Dengan bertambahnya keanggotaan Manula Bungan Sandat (MBS) ada beberapa kegiatan yang di tekuni diantaranya Yoga Namaste dengan Instruktur Jero Lala tanpa di pungut biaya (gratis) yang di lakukan seminggu 1 x setiap hari Sabtu pagi menggunakan Pesayuban di Pantai German/Sekeh atas sepengetahuan/support dari Bpk Kaling Br.Segara Kuta dan Kelompok Nelayan Pantai German.
Atas dukungan dan Bantuan dari Graha Wicaksana (GW),keberadaan dan Akitivitas Manula Bungan Sandat mendapat bantuan berupa :
Pelampung Renang dan baju sebagai Indentitas Komunitas Manula Bungan Sandat dan bahkan dalam waktu dekat ini GW panggilan Akrab Graha Wicakasana siap memfasilitasi kebutuhan-kebutuhan lainnya antara lain Metirta Yatra dan lain sebagainya.
Foto : Jero Yande (kiri) pernah 8 Tahun di Amerika sebagai Manager Hotel & Travel Agent tapi beliau tak pernah malu memungut Sampah
Kegiatan Manula Bungan Sandat juga mengikuti kegiatan Suka Duka dengan saling mengunjungi meDania Punia secara Suka Rela,bila ada anggota yang sedang Upacara Dewa Yadnya dan Manusa Yadnya.
Yang paling menonjol belakangan ini adalah Gotong Royong membersihkan Pantai dari kiriman Sampah-sampah dan Kayu-kayu kiriman, Astungkara Semoga dengan kegiatan-kegiatan yang positif tersebut,kami ingin menjadi Manusia2 yang Sehat dan berguna dan baik seperti Motto kami : Ngiring melaksana becik/Mari kita berbuat baik,demikian di sampaikan oleh Jro Mangku I Made Supatra Karang sebagai penggagas Komunitas Manula Bungan Sandat Pasih Kauh Kuta dan sekaligus mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mensupport keberadaan kami Manula Bungan Sandat Pasih Kauh Kuta Bali sembari menghimbau semeton-semeton dari mana saja,ngiring bergabung dengan kami, karena kami beraktifitas dengan hati yang gembira, sehat,cinta kasih, jasmani dan rohani.
Jero Mangku I Made Supatra Karang juga berharap “Manula Bungan Sandat” mengajak masyarakat Bali khususnya, mempunyai habit (kebiasaan) menjaga lingkungan hidup yang bersih dimanapun berada,karena bersih itu sehat,bersih itu indah dan bersih itu bagian dari keimanan kita kepada SANG HYANG WIDHI WASA.” tutur Jero Mangku I Made Supatra Karang
“Jangan pernah malu dan segan memungut Sampah” tukasnya
